Pada Februari 2013, Nilai Tukar Petani (NTP) Kalimantan Tengah tercatat 98,40 atau mengalami
penurunan sebesar 0,18 persen dibanding NTP Januari 2013. Hal ini disebabkan karena kenaikan Indeks
harga yang diterima petani sebesar 0,32 persen lebih kecil dibandingkan dengan kenaikan Indeks yang
dibayar petani yang naik sebesar 0,49 persen.
Dilihat dari 5 (lima) subsektor, terdapat 2 (dua) subsektor Pertanian mengalami penurunan NTP, yaitu
subsektor Tanaman Pangan turun sebesar 0,66 persen dan subsektor Peternakan yang turun sebesar
0,37 persen. Sedangkan subsektor yang mengalami peningkatan adalah subsektor Hortikultura yang naik
sebesar 0,21 persen, subsektor Tanaman perkebuanan Rakyat (TPR) naik sebesar 0,69 persen dan
subsektor Perikanan yang naik sebesar 0,16 persen. Pada Februari 2013, Indeks harga yang diterima petani (IT) naik sebesar 0,32 persen dibandingkan
dengan IT Bulan Januari 2013. Peningkatan IT tersebut dikarenakan keempat subsektor mengalami
peningkatan IT. Subsektor Hortikultura naik sebesar 0,81 persen, Subsektor Tanaman Perkebunan
Rakyat (TPR) naik sebesar 1,20 persen, subsektor Peternakan naik sebesar 0,15 persen dan subsektor
Perikanan naik sebesar 0,58 persen. Sedangkan satu-satunya subsektor yang mengalami penurunan IT
adalah Subsektor Tanaman pangan yang turun sebesar 0,22 persen.
Indeks Harga yang dibayar petani (IB) Bulan Februari 2013 naik sebesar 0,49 persen dibandingkan
Januari 2013. Peningkatan ini disebabkan oleh meningkatnya IB pada kelima subsektor yaitu subsektor
Tanaman Pangan naik sebesar 0,44 persen, subsektor Hortikultura yang naik sebesar 0,59 persen,
subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (TPR) yang naik sebesar 0,51 persen, subsektor Peternakan
naik sebesar 0,52 persen dan Subsektor Perikanan yang naik sebesar 0,42 persen.
Perubahan Indeks konsumsi rumah tangga (KRT) mencerminkan angka Inflasi/Deflasi pada wilayah
Pedesaan. Pada Februari 2013 terjadi peningkatan sebesar 0,58 persen. Peningkatan ini disebabkan oleh
meningkatnya seluruh kelompok konsumsi rumah tangga yaitu kelompok Bahan Makanan naik sebesar
0,84 persen, kelompok Makanan Jadi naik sebesar 0,06 persen, kelompok perumahan naik sebesar 0,39
persen, kelompok Sandang naik sebesar 0,53 persen, kelompok Kesehatan naik sebesar 0,52 persen,
kelompok Pendidikan, Rekreasi & Olah raga naik sebesar 0,35 persen dan kelompok Transportasi &
Komunikasi naik sebesar 0,16 persen.
Pada Februari 2013, NTP Nasional sebesar 105,19 persen atau turun 0,45 persen dibandingkan bulan
Januari 2013. Hal ini disebabkan karena Indeks harga yang diterima petani naik sebesar 0,12 persen
lebih rendah dari kenaikan Indeks harga yang dibayar petani yang naik sebesar 0,57 persen.