Oktober 2021 inflasi Kota Sampit sebesar 2,06 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 109,30.
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Pada Oktober 2021, di Indonesia terjadi inflasi sebesar 0,12 persen. Dari 90 kota IHK, 68 kota mengalami inflasi dan 22 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Sampit sebesar 2,06 persen dan terendah terjadi di Banyuwangi dan Sumenep masing-masing sebesar 0,02 persen. Sementara deflasi tertinggi terjadi di Kendari sebesar 0,70 persen dan terendah terjadi di Bengkulu sebesar 0,02 persen.
- Pada Oktober 2021, inflasi Kota Sampit terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks harga pada beberapa kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,43 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,25 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 13,21 persen; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 1,16 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,17 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/ restoran sebesar 0,12 persen.
- Tingkat inflasi tahun kalender (Januari–Oktober) 2021 sebesar 3,60 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Oktober 2021 terhadap Oktober 2020) sebesar 4,31 persen. Komoditas yang memberikan andil/sumbangan terhadap inflasi antara lain tarif air minum PDAM, daging ayam ras, minyak goreng, ikan patin dan piring. Sedangkan komoditas yang memberikan andil/sumbangan terhadap deflasi antara lain tomat, telur ayam ras, ikan nila, angkutan udara dan bawang merah.