Selama November 2017, jumlah penumpang angkutan laut hanya 10,21 persen dari angkutan udara
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Jumlah penumpang angkutan laut turun 4,79 persen dari 17.721 orang (Oktober 2017) menjadi 16.872 orang (November 2017).
- Arus lalu lintas barang melalui laut tercatat 1,40 juta ton, naik 4,85 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Kenaikan berasal dari volume muat barang sebesar 11,20 persen
- Frekuensi penerbangan naik 3,88 persen, dari 1.932 penerbangan (Oktober 2017) menjadi 2.007 penerbangan (November 2017).
- Jumlah penumpang angkutan udara naik 5,62 persen dari 156.483 orang (Oktober 2017) menjadi 165.277 orang (November 2017).
- Arus lalu lintas barang melalui udara tercatat 1.770 ton, naik 1,88 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Kenaikan berasal dari volume bongkar barang (2,66 persen) dan muat barang (0,34 persen).
- Kontribusi tertinggi arus lalu lintas angkutan laut didominasi oleh pelabuhan Kumai dan Sampit. Aktivitas penumpang melalui Kumai (54,17 persen) dan barang melalui Sampit (43,28 persen). Melalui pelabuhan udara, didominasi oleh Tjilik Riwut yakni penumpang (54,39 persen) dan barang (60,15 persen).