Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Sampit April 2016
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Selama April 2016 Kota Sampit mengalami deflasi sebesar 0,46 persen dengan indeks harga konsumen sebesar 123,27. Laju inflasi tahun kalender sebesar -0,54 persen dan laju inflasi “year on year” (April 2016 terhadap April 2015) sebesar 4,43 persen.
- Deflasi di Kota Sampit selama April terjadi karena adanya penurunan harga pada empat kelompok pengeluaran yaitu kelompok bahan makanan sebesar 0,67 persen; kelompok perumahan air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,28 persen; kelompok sandang sebesar 0,11 persen dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 1,59 persen. Sementara itu, kelompok pengeluaran lainnya mengalami kenaikan harga.
- Komoditas yang memiliki andil tertinggi terhadap penurunan harga di Kota Sampit selama April 2016 adalah bensin, daging ayam ras, ikan tongkol/ambu-ambu, ikan nila dan ikan patin. Sedangkan komoditas yang mengalami kenaikan harga yang cukup sigfikan adalah bawang merah, kacang panjang, telepon seluler, sepeda motor dan ikan lais.
- Dari 9 kota IHK di Kalimantan yang menghitung inflasi pada April 2016, secara berurutan inflasi terjadi di Kota Tarakan sebesar 0,45 persen, Kota Banjarmasin sebesar 0,04 persen, Kota Tanjung sebesar -0,16 persen, Kota Singkawang sebesar -0,19 persen, Kota Palangka Raya sebesar -0,29 persen, Kota Samarinda sebesar -0,30 persen, Kota Balikpapan sebesar -0,40 persen, Kota Sampit sebesar -0,46 persen, dan Kota Pontianak sebesar -0,51 persen.