A. PADI
Produksi padi Kalimantan Tengah tahun 2012 (Angka Sementara/ASEM) diperkirakan sebesar 755.507 ton
Gabah Kering Giling (GKG), naik 81.489 ton (12,09 persen) dibanding produksi Angka Ramalan II 2012
yang sebesar 674.018 ton. Kenaikan ini didasarkan pada kenaikan luas panen sebesar 20.717 hektar (8,97
persen). Sedangkan produktivitas juga mengalami kenaikan sebesar 0,84 Ku/Ha (2,88 persen). Sedangkan
secara nasional, produksi padi diperkirakan naik 0,13 persen dibanding ARAM II 2012.
Dibandingkan dengan produksi padi tahun 2011 yang sebesar 610.236 ton maka produksi padi tahun 2012
(Angka Sementara) naik 145.271 ton (23,81 persen). Kenaikan ini terjadi karena kenaikan luas panen
sebesar 37.626 hektar (17,57 persen), dan produktivitas naik sebesar 1,52 Ku/Ha (5,32 persen).
Sedangkan secara nasional, produksi padi diperkirakan naik 5,00 persen dibanding tahun 2011.
B. JAGUNG
Produksi jagung Kalimantan Tengah tahun 2012 (Angka Sementara) diperkirakan sebesar 7.895 ton pipilan
kering, turun 1.462 ton (15,62 persen) dibanding produksi Angka Ramalan II 2012 yang sebesar 9.357 ton.
Penurunan produksi jagung ini terjadi karena penurunan luas panen sebesar 507 hektar (15,64 persen).
Sedangkan secara nasional dibanding ARAM II 2012, produksi jagung naik sebesar 2,19 persen.
Dibandingkan dengan produksi jagung tahun 2011 yang sebesar 9.208 ton maka produksi jagung 2012
(Angka Sementara) turun 1.313 ton (14,26 persen). Penurunan ini terjadi karena penurunan luas panen
sebesar 461 hektar (14,43 persen), sedangkan produktivitas meningkat sebesar 0,06 Ku/Ha (0,21 persen).
Sedangkan secara nasional produksi jagung naik sebesar 9,83 persen dibandingkan produksi tahun 2011.
C. KEDELAI
Produksi kedelai tahun 2012 (Angka Sementara) diperkirakan sebesar 1.697 ton biji kering, turun 192 ton
(10,16 persen) dibanding produksi Angka Ramalan II 2012 yang sebesar 1.889 ton. Penurunan ini terjadi
karena penurunan luas panen sebesar 162 hektar (10,07 persen), sedangkan produktivitas mengalami
penurunan sebesar 0,01 Ku/Ha (0,06 persen). Sementara itu, secara nasional produksi kedelai naik 8,75
persen dibanding ARAM II 2012.
Dibandingkan dengan produksi tahun 2011 yang sebesar 2.823 ton maka produksi kedelai tahun 2012
(Angka Sementara) turun 1.126 ton (39,89 persen). Penurunan ini terjadi karena penurunan luas panen
sebesar 997 hektar (40,81 persen). Sedangkan produktivitas naik sebesar 0,18 Ku/Ha (1,60 persen).
Sementara itu, secara nasional produksi kedelai naik 0,04 persen dibanding tahun 2011.